Gegara Jaket Ketinggalan, Sopir Angkot Ketahuan Nyuri

NewsQQ - SIANTAR-M24

Jaket yang ketinggalan membuat aksi pencurian yang dilakukan sopir angkutan kota (angkot) Sinar Beringin, ini terbongkar. Seketika dia disergap massa dan jadi bulan-bulanan.

Kapolsek Siantar Martoba, Iptu Resbon Gultom, kepada Kru M24 mengatakan, tersangka yakni Maringan Alex Suhendra Turnip (23), warga Jalan Medan, Kel Sumber Jaya, Kec Siantar Martoba.

Dari hasil penyidikan, Maringan Alex Turnip belakangan diketahui resedivis kasus pencurian pada tahun 2016.
Sambungnya, petugas juga menciduk Karmen, teman Maringan.

“Hanya saja saat kita interogasi, Karmen tidak ikut dalam aksi pencurian tersebut. Dia hanya diajak oleh tersangka untuk mengambil angkot,” ungkap Resbon.
hawaiqq | dewa poker | poker online | judi online | poker dewa | domino qiu qiu | poker terpercaya | poker online terpercaya | judi poker online | poker uang asli |

Resbon melanjutkan, tersangka terlebih dahulu memasuki rumah milik Sulasmi di Jalan Medan, Kel Sumber Jaya, Kec Siantar Martoba, Kamis (24/10) sekira pukul 07.00 WIB. Ia masuk lewat jendela kamar. Terlebih dulu tersangka mencongkel jendela menggunakan obeng.

Setelah berada di dalam rumah, tersangka mengambil 1 HP Samsung J2. Dari aksi itu, tersangka berpindah ke rumah Natalia Purba, yang berjarak sekitar 10 meter dari rumah pertama. Di rumah ini, tersangka mengambil 1 HP Nokia beserta uang Rp430 ribu
Disaat bersamaan, Sulasmi yang terbangun dari tidurnya terheran dengan jendela yang sudah terbuka. Kekagetan Sulasmi bertambah karena mendapati jaket dan obeng di samping jendela kamar.

Rupanya, tersangka menyadari kalau jaketnya tertinggal di rumah Sulasmi. Dia memutuskan kembali ke rumah itu untuk mengambil jaket. Sampai di rumah itu, ia dilihat Sulasmi. Seketika Sulasmi meneriaki tersangka maling.

Ketika diamankan, tersangka memegang 1 HP Nokia dan uang Rp430 ribu. Adapun barang bukti lainnya 1 HP Samsung J2, 3 charger, 1 obeng, 1 tang, uang dan 1 buah warna merah maron. “Warga yang mendengar teriakan beramai-ramai menangkap tersangka dan Kamerun yang pada saat itu sedang menunggu di angkot Sinar Beringin yang tidak jauh dari rumahnya,” tuturnya. (adi)