Wednesday, November 27, 2019

Kisah Persik Kediri Juara Liga 2 Dan Lolos Liga 1, Sempat Dikerjai Oknum Hingga Suporter Kesurupan


NewsQQ, KEDIRI - Persik Kediri akhirnya kembali ke kasta tertinggi sepakbola Indonesia setelah berhasil menjuarai Liga 2 dan berhak mentas di Liga 1 2020 musim depan.

Persik Kediri sejatinya bukanlah klub "kaleng-kaleng" di belantika sepakbola tanah air. Mereka punya DNA kuat sebagai tim yang pernah menjuarai Liga Indonesia pada tahun 2003 dan 2006.

Sederetan pemain bintang juga banyak lahir dari Persik Kediri, sebut saja misalnya, Cristian Gonzales, Mahyadi Panggabean, Markus Horison dan yang paling jadi ikon tentu Budi Sudarsono, si Ular Piton yang pernah jadi striker andalan Timnas Indonesia.
hawaiqq | dewa poker | poker online | judi online | poker dewa | domino qiu qiu | poker terpercaya | poker online terpercaya |

Sukses Persik Kediri menjadi juara Liga 2 tahun ini tentu ada kisah menarik dibaliknya, sentuhan tangan dingin pelatih Budiarjo Thalib punya andil besar dalam kesuksesan tersebut.

Dengan tangan dingin dan sentuhan teknik bermain telah mampu memoles skuad Persik menjadi juara Liga 2 sekaligus lolos Liga 1 musim depan.

Pelatih asal Makassar ini tidak lupa menyampaikan terima kasih kepada suporter Persikmania. Ia menyebut pemain tidak ada apa-apanya tanpa dukungan suporter.

"Bagi kami suporter adalah pemain ke-12. Di mana pun kami berada kalian tetap mendukung," katanya seperti dilansir Tribunnews.com dari suryamalang.com, Selasa (26/11/2019).

Budiarjo Thalib lalu menyampaikan kiat suksesnya mengantarkan Persik Kediri juara Liga 2.

"Kunci sukses kami adalah kebersamaan. Ada satu pemain sakit, kami sakit. Ada satu pemain senang, kami juga senang semua," katanya.

"Setiap latihan selalu saya tekankan kepada pemain, bagaimana bermain secara ofensif serta taktis dan satu, dua sentuhan. Setiap latihan, kami buat situasi seperti pertandingan," tambahnya.

Selain hal teknis, Persik ternyata sempat mengalami masalah non teknis terkait dengan adanya oknum sepakbola yang ingin ngerjai Persik.

Ada yang menyebut Persik Kediri beberapa kali mendapatkan perlakuan kurang adil, sang pelatih menjawabnya.

"Terkhusus untuk sepak bola di Indonesia, kita bisa lebih maju lagi. Mudah-mudahan oknum-oknum yang mementingkan diri sendiri mudah-mudahan bisa berubah,"

Karena sepak bola di Indonesia sudah berkembang dan bisa bermain bagus. Apalagi kita telah ditunjuk FIFA menjadi tuan rumah Piala Dunia U 20," katanya.

"Ini akan menjadikan sepak bola di Indonesia semakin maju. Saya berharap Timnas main di mana dan berhadapan dengan siapa saja bisa memenangkan pertandingan," tambah pelatih asal Makassar ini.

Kini skuat Persik bersama dengan pelatih tentu dalam masa menikmati kesuksesan yang mereka raih. Saking hebohnya, acara penyambutan pemain dan official Persik Kediri diwarnai peristiwa kesurupan salah satu suporter Persikmania.

Mendadak suporter yang bernama Laserin menangis keras di Mess Persik Jalan PK Bangsa Kota Kediri, Selasa (26/11/2019) kemarin.

Tangisan Laserin semakin keras hingga membuat manajemen Persik Kediri kaget. Namun, Persikmania yang berdandan nyentrik ini mendadak tubuhnya lemas meski tangisnya masih terdengar keras.
judi poker online | poker uang asli | dewa poker asia | poker online games | situs poker | judi domino | judi domino online | qiu qiu online |

Manajer Persik Kediri, Beny Kurniawan, turun langsung ikut menenangkan suporter kesurupan dengan menyandarkan tubuhnya di kursi.

"Sudahlah menyebut asma Allah," ungkapnya.

Setelah diusut ternyata penyebab kesurupan Persikmania ini karena ingin memeluk Piala Liga 2 yang telah diraih Persik.

Mengetahui permintaan itu, Beny Kurniawan kemudian mengambil Piala Liga 2 yang disimpan di lemari kaca diberikan kepada suporter yang kesurupan.

Begitu piala diberikan, suporter yang kesurupan ini tangisnya malah semakin keras sambil memeluk dan menciumi piala yang diraih dengan susah payah skuad Persik Kediri.

Namun, kondisinya sudah agak mulai tenang dan tangisnya terlihat tersedu-sedu.

Suporter fanatik ini mengaku sangat bangga Persik Kediri akhirnya menjadi juara Liga 2 sekaligus lolos ke Liga 1 PSSI.

Laserin selain Persikmania yang paling loyal juga biasa menjadi skor boy atau yang memasang papan hasil skor pertandingan.

No comments:

Post a Comment